Kadang dari kita
seringkali memiliki rasa malu atau minder saat, misalnya diminta untuk
memberikan komentar atau ngomong di depan umum. Ada perasaan takut salah. Takut
tidak bisa. Takut malu-maluin.
![]() |
Rasa Malu. Foto: http://bip-pengetahuan.blogspot.com |
Sehingga hal yang
demikian seringkali terbawa ke dalam bawah sadar diri kita yang pada akhirnya
berpengaruh pada sikap dan kepribadian kita. Efeknya kita menjadi enggan untuk
tampil memberikan masukan atau pendapat atau bisa jadi merasa inferior di
hadapan orang lain.
Lalu begaimanakah Islam
sejatinya memandang malu itu? Habib Quraish Shihab menjelaskan bahwa malu adalah puncak akhlak muslim. Kenapa demikian? Karena malu
itu adalah perasaan risih, tidak enak karena melakukan sesuatu yang dinilai tidak baik atau buruk oleh
Allah.
Tidak perlu malu untuk bertanya, karena Allah memerintahkan kita untuk
bertanya. Malu adalah awal dorongan berbuat baik dan akhir dari dorongan yang
mencegah dari melakukan keburukan. Nabi bersabda, “kalau engkau tidak malu,
engkau bisa melakukan apa saja”.
“Setiap agama ada akhlaknya, dan (puncak) akhlak
Islam adalah malu.”
HR. Ibnu Majah
*Seri Habib Quraish Shihab #19
0 Komentar